PROFESIONALISME dan Jiwa-Diri yang Palsu
Zhang Junhao (http://www.3news.co.nz/Toddler-amazes-on-Chinese-talent-TV-show/tabid/418/articleID/339226/Default.aspx) |
Malam ini, senyum indah-tulus Zhang Junhao menyadarkan "kita" akan satu hal yang penting-satu hal yang mungkin kita tidak sadari selama ini, kawan." tentang diri dan jiwa yang penuh kepalsuan"
Menghadapi lingkungan yang dianggap besar atas lingkungan sebelumnya, membuat "kita" disetiap helaan nafas selama ini, menjadi orang yang berpura-pura, penuh sandiwara, dan penuh basa-basi.
Sungguh tragis jiwa-jiwa yang palsu itu, kawan.
sehingga lupa akan bagaimana memberikan senyum terindah dan paling tulus kepada orang-orang sekitarnya.
sehingga lupa akan bagaimana memberikan senyum terindah dan paling tulus kepada orang-orang sekitarnya.
Sungguh tragis jiwa-jiwa yang palsu,
sehingga lupa akan bagaimana cara mengucapkan Terima kasih yang tulus kepada siapapun orang.
sehingga lupa akan bagaimana cara mengucapkan Terima kasih yang tulus kepada siapapun orang.
10 hingga 17 tahun yang lalu, jauh dipedalaman Pulau Sumatra sana, kita
masih merasakan bagaimana tersenyum dan mengucapkan terima kasih yang
tulus itu. tapi tidak dengan sekarang, sesuatu yang
bernama"PROFESIONALISME" itu sungguh telah membuat kita menjadi
Jiwa-jiwa yang palsu.
"To make people happy, because I'm happy"
(Zhang Junhao)
-------------------------------------------------------------------------------
http://www.youtube.com/watch?v=QYIVFPNrim8
Comments