Mengagumi salah satu cara bertandingnya.



 #PILKADA DKI


Cara fikirnya sederhana. Untuk memenangi pertandingan sepakbola, kita tidak harus menjadi pemain yang sangat super power>>yang punya tendangan keras, lari cepat, skill gocek, tendangan bebas mumpuni dan lain2. Lagian memang sulit juga memiliki kemampuan yang lengkap.

Untuk menang, kita cukup ketahui kelemahan lawan dan kemudian disana kita masuk. Contoh, jika lawan lemah bola atas, maka sering2 lah bermain bola atas dan umpan lambung.

>>>>>>>>
Dan Pak Anies itu di PILKADA DKI sangat tau dimana kelemahan lawannya. Materi kampanye beliau jika dicermati selama ini umumnya adalah kelemahan2 yang dimiliki Pak Ahok menurut beberapa kelompok. Pak Anies menyampaikan dia Anti pengusuran, memperhatikan masyarakat miskin, tolak reklamasi, akan menjadi pejabat yang santun, berdialog dengan semua golongan dan lain-lain. Beliau tahu sumber suara yang memiliki jadi target, beliau tahu dimana selama ini kelemahan lawannya pak Ahok, dan beliau tahu bagaimana cara memenangi kompetisi ini.

5 bulan kampanye, Strateginya cakep bener. Dr awalnya pooling berada paling bawah diantara 3 calon, tapi kemudian masuk 2 besar dan kini menurut survei elektabilitas paling tinggi.
Saya yakin beliau banyak terlibat menyusun strategi itu. Keliatan sekali ritmenya.
Dan hari ini saya semakin yakin, Jika ada pertanyaan siapa aktor utama dalam menyusun strategi kampanye Pak JOKOWI-JK saat di Pilpres dulu? Sehingga di saat debat sekalipun, Pak Jokowi yang hanya lulusan S1 bisa unggul dari Prabowo Hatta yang Punya pendidikan tinggi.
Siapa aktornya? 

Jawabannya Pak Anies Baswedan
Lihat cara debat Pak Jokowi JK saat pilpres dengan cara debat pak Anies Bang Sandiaga Salahuddin Uno saat saat debat di Pilgub. Sama persis. Cara menyampaikan gagasan, cara bertahan sekaligus menyerang lawan. Cara mengendalikan suasana debat. Sama.

Jika dulu beliau sukses mengantarkan Pak Jokowi jadi Presiden, maka kini akan tiba masanya pada beliau sendiri.

Comments

Popular Posts